Kenangan masa kecil ku selain diisi dg childhood games yg menyenangkan, juga di isi tayangan2 tv yg beberapanya masih ditayangkan dan terlihat sangat klasik. My Dad pernah bercerita kalo umur 4 tahun aku sdh bisa menyebutkan huruf, memang tidak istimewa utk anak zaman sekarang, tapi terus terang saja itu membuat My dad bangga dengan "keluarbiasaanku" itu. Keinginanku utk bisa membaca sangat besar, dan aku harus berterimakasih pada Woody Woodpecker. Si burung pelatuk nakal ini begitu menggemaskan. Pada saat itu belum ada dubbing, jadi semua tayangan impor termasuk film2 kartun berbahasa inggris. Ah, aku ingat my Dad sering membiarkan aku duduk di pangkuannya sambil bercerita apa yg di katakan si Woody, sambil berujar "makanya...belajar baca biar ngerti.." dan setahun kemudian aku bisa membaca dengan lancar, seperti anak2 lain yg baru bisa membaca, aku punya nafsu yg besar utk membaca apa yg bisa di baca dengan suara cempreng. Dengan nikmat aku bisa menikmati film kartun Flash Gordon, Donal Bebek, Bumpty Boo, dan tayangan lain. Bertambah umur aku mulai melirik tayangan yg bukan kartun. Walau terkadang tidak mengerti lucunya dimana, tp aku mulai kenal anggota keluarga Dokter Huxtable, saudara angkat Vicky si Kecil Ajaib, teman2 Micky di Friday the Thirteen. My Dad memberiku jatah hanya sampai jam 10 malam untuk menonton tayangan tv, tapi itu tidak menghentikan kegilaanku menonton. Aku ingat aku ikut bersedih ketika partner-nya Hunter dibunuh, para anggota The A Team terperangkap, dan si cantik Madchen Amick di Twin Peaks harus pergi, atau ketika Remington Steel terjebak. Saat itu aku bahkan belum menyelesaikan Sekolah Dasar, tapi aku dengan fasih bisa menyebutkan semua tayangan2 hollywood. Benar2 gila...
Saat memasuki tahun2 pertama SMP, tayangan sudah beragam. TV swasta mulai membanjiri dan TV pun sudah pake remote controller. Film kartun tetap menjadi favorit. Casper and Friends membuatku tergelak2 walau si hantu botak itu sudah fasih berbahasa Indonesia. Aku benar2 takjub dengan ke rupawanan John Haymes Newton dan Stacy Haiduk yg setia berkunjung tiap sore di Superboy. Sore hari, si monster rawa baik hati Swamp Thing mulai meneror. Belum lagi adaptasi Enyd Blyton Empat Sekawan yg sangat seru. Power Rangers walaupun sedikit membosankan juga tetap ditonton. Hari2ku diwarnai dengan kursus bahasa Inggris, bermain, belajar, dan mengingat jadwal tayang serial2 favorit..
This is just a test...
ReplyDeleteada bill pullman di twin peaks, pierce brosnan di remington steel, ada the saint n heart to heart, he...detektif semua, ditunggu hollywood part 2
ReplyDelete